fase tunggal pada motor induksi
Fase tunggal pada motor induksi merupakan fenomena kritis yang terjadi ketika salah satu fase dari suplai daya tiga-fase terputus atau hilang. Kondisi ini secara signifikan memengaruhi kinerja dan operasi motor. Ketika fase tunggal terjadi, motor terus berjalan pada dua fase daripada tiga, menciptakan medan magnet yang tidak seimbang yang mengakibatkan penurunan torsi keluaran dan peningkatan arus pada fase yang tersisa. Efisiensi motor berkurang secara substansial, biasanya beroperasi hanya pada 73% dari kapasitas terukurnya. Kondisi ini menyebabkan pemanasan yang meningkat pada gulungan motor dan dapat mengakibatkan overload termal jika tidak terdeteksi dan ditangani dengan cepat. Motor induksi modern dilengkapi dengan perangkat pelindung yang mendeteksi kondisi fase tunggal, termasuk relay overload termal dan pemantau fase. Fitur keamanan ini membantu mencegah kerusakan motor dengan mematikan sistem ketika fase tunggal terdeteksi. Memahami fase tunggal sangat penting bagi personel pemeliharaan dan operator sistem, karena membantu dalam menerapkan langkah-langkah pencegahan dan memastikan perlindungan motor yang tepat. Fenomena ini sering terjadi akibat korsleting fusible, koneksi longgar, atau gangguan suplai daya, sehingga pemeriksaan rutin dan pemeliharaan diperlukan untuk mencegah masalah semacam itu.